PENDAHULUAN
Latar Belakang
Penyuluhan pertanian merupakan upaya yang dilakukan untuk meningkatkan kemampuan setiap petani baik dalam hal keterampilan maupun sikap agar mereka mampu menetapkan keputusan sendiri terkait dengan setiap usaha tani yang dilakukan oleh para petani tersebut.
Salah satu kegiatan yang dilakukan oleh petani dalam penyuluhan ini adalah mengadakan pelatihan secara teknis untuk petani. Tujuan dari kegiatan tersebut adalah untuk melibatkan seluruh panca indera petani saat mengolah tani. Agar mereka mau menggunakan dan memanfaatkan kemajuan teknologi untuk kemajuan serta perubahan pada usaha taninya.
Jenis pelatihan yang baik harus disertai dengan kriteria sebagai berikut yaitu tersusunnya kegiatan dengan rapi, terwujudnya sebuah perencanaan yang baik, pelaksanaan kegiatan dan evaluasi yang memenuhi syarat terpenuhinya sebuah pelatihan yang baik.
Tujuan Dibuatnya Laporan Kegiatan
Sebagai bentuk tanggung jawab dari kegiatan pelatihan yang sudah dilaksanakan dan untuk memenuhi persyaratan pemenuhan ujian akhir semester 7 di Sekolah Tinggi Pertanian Bogor.
METODE PELAKSANAAN
Waktu Dan Tempat
Kegiatan pelatihan dilaksanakan pada Hari Sabtu, Tanggal 20 Juli 2018 pukul 14.00-16.00 WIB. Bertempat di kelompok tani Saung Lembur, Desa Parahitan, Kecamatan Cipanas, Cianjur, Jawa Barat.
Peserta pelatihan
Peserta pelatihan yang mengikuti kegiatan ini diantaranya setiap anggota serta pengurus kelompok tani Saung Lembur Desa Parahitan, para tokoh masyarakat, serta penyuluh pertanian setempat. Rincian peserta yang hadir yaitu sebagai berikut anggota beserta pengurus berjumlah 18 orang, tokoh masyarakat berjumlah 4 orang dan penyuluh pertanian berjumlah 3 orang.
Materi Pelatihan
Materi pelatihan yang digunakan pada kegiatan ini adalah pemberian pupuk organik.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Pelaksanaan kegiatan yang seharusnya dilakukan pada jam 14.00 sayangnya harus mundur menjadi pukul 14.55 dikarenakan beberapa alasan yaitu masih banyaknya petani yang bekerja di sawah atau petani yang memiliki kepentingan lainnya. Jumlah orang yang hadir saat itu 22 orang, tetapi belum termasuk penyuluh pertanian yang juga datang terlambat.
Partisipasi para petani dalam kegiatan pelatihan ini dirasa masih sangat kurang karena banyak petani yang merasa sudah lebih berpengalaman dalam pembuatan pupuk organik dan ternyata tidak berhasil. Oleh karena itu petani malas menggunakan lagi pupuk organik dengan alasan banyak kendala ketika pembuatan pupuk tersebut.
Penutupan
Kegiatan pelatihan ini ditutup dengan upacara penutupan, pemberian pupuk organik untuk para petani, serta kepada anggota kelompok.
Kesimpulan dan Saran
Kesimpulannya adalah kegiatan pelatihan ini secara umum sudah berjalan dengan lancar dan sukses, dari mulai tahapan perencanaan kegiatan sampai tahap evaluasi pada setiap petani. Jumlah anggaran yang terbatas untungnya dapat dikelola dengan baik sehingga kegiatan tetap berlangsung sukses.
Saran yang diberikan untuk para peserta kegiatan pelatihan ini adalah survey pendahuluan seharusnya dilakukan lebih teliti, khususnya terkait sikap dan karakter para anggota yang mengikuti kegiatan pelatihan ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar